Kamis, 22 Mei 2008

Mengenal virus komputer

“Virus komputer”, mungkin kata tersebut tidak asing lagi bagi anda yang mempunyai komputer ataupun laptop dirumah. Akan tetapi kita kurang mengenali dan memahami cara kerja virus tersebut. Dengan memahami dan megenali cara kerja virus diharapkan kita lebih berhati-hati terhadap virus komputer.

Apakah virus itu?
Virus Komputer mendapatkan namanya dari virus biologis yang menyerang manusia. Isitilah “virus” dipakai karena sifatnya yang menyerupai virus biologis, yakni mampu memperbanyak diri dengan cara menyebar dari satu komputer ke komputer lain.
Virus komputer mendapat dukungan dari program atau dokumen komputer agar menyebarkan dirinya. Saat dokumen atau program ini dijalankan virus tersebut akan menyebar secara otomatis ke program atau dokumen lain atau bahkan komputer lain.

Penyebaran virus
Virus biasanya akan memerintahakan komputer untuk melakukan sesuatu yang tidak akan anda lakukan. Selain itu, virus juga mampu menyebar atau memperbanyak dirinya dari satu file ke aneka file lain dalam komputer yang sama.
Virus menyebar menggunakan program atau file tertentu. Selain untuk menyembunyikan keberadaannya, hal ini juga merupakan trik untuk pengguna komputer agar menjalankan program atau file yang terinfeksi virus tersebut. Pada saat program atau file tersebut dijalankan, kode virus yang ada didalamnya akan diaktifkan.
Pengaruh virus tersebut tergantung dari perintah atau instruksi dari si pencipta virus tersebut. Jika perintah tersebut berisi instruksi atau perintah untuk menghapus file-file tertentu dari komputer makan file- file yang ada akan terhapus.
Kode program dalam virus juga mengatur apakah sebuah virus akan langsung aktif saat dijalankan, atau akan aktif beberapa saat kemudian. Jika virus di program agar aktif pada waktu tertentu, misalnya saat hari minggu atau pada setiap tanggal 5, maka virus tersebut akan aktif pada saat yang telah ditentukan.

Jenis jenis Virus
Banyak sekali macam dari virus komputer dengan metode infeksi yang berbeda.
Jenis tersebut adalah:
1. Virus file
Virus jenis ini akan menginfeksi aplikasi, atau file dalam komputer. Saat aplikasi tersebut dijalankan, virus akan disebarkan dengan cara meninfeksi setiap file atau dokumen yang diakses oleh aplikasi tersebut.
2. Virus e-mail
Virus ini menyebar melalui media e-mail (dalam bentuk lampiran). Biasanya memiliki cirri khusus berupa ekstensi .scr, .exe, .pif, .vbs, .doc. jika aktif, virus ini biasanya akan mengirim dirinya sendiri ke berbagai alamat e-mail yang ada alam buku alamat pengguna. Worm dan Trojan juga sering disebarkan via e-mail tersebut
3. Virus makro
Virus ini biasanya menginfeksi dokumen yang dijalankan lewat aplikasi Microsoft Office (seperti word dan Excel). Sebuah dokumen yang terinfeksi virus ini biasanya akan melakukan modifikasi perintah-perintah umum (seperti save) untuk memicu aktivasi virus.
4. Virus polimorfis
Virus ini akan “berganti wujud” saat menyebarkan diri ke komputer lain. virus jenis ini lebih sulit dideteksi karena sifatnya tersebut.
5. Virus siluman (stealth virus)
Virus jenis ini menyembunyikan keberadaannya dengan cara membuat sebuah file yang terinfeksi dengan cara membuat sebuah file yang terinfeksi terlihat seolah-olah baik-baik saja. Virus jenis ini juga agak sulit di deteksi
6. Virus boos sector
Virus ini menginfeksi boot sector harddisk (boot sector merupakan sebuah daerah dalam harddisk yang pertama kali diakses saat komputer dihidupkan). Jika virus boot sector ini aktif, pengguna tidak akan bias memboot komputernya secara normal.
7. Virus multipartite
Virus ini aka menginfeksi file-file komputer dan boot sector harddisk sekaligus. Virus ini banyak menimbulkan masalah karena menimbulkan masalah kerusakan ganda.

Tidak ada komentar: